Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bom Boston, FBI Harus Jawab 5 Hal Ini

Bom Boston, FBI Harus Jawab 5 Hal Ini

Artikel ini saya dapat dari Kaskus . Yuk langsung saja kita simak



Jakarta-Penangkapan tersangka pelaku peledakan bom Boston Marathon Jumat lalu mengakhiri mimpi buruk di negara tersebut. Namun para penyidik masih perlu menjawab beberapat hal. Mereka mempunyai jutaan pertanyaan yang perlu dijawab,” kata Gubernur Massachusetts Deval Patrick.

Jawaban itu dapat membantu pemerintah menjelaskan kenapa kedua pemuda itu melakukan ledakan semacam itu dan bagaimana pencegahan terhadap aksi serupa yang dianggap sebagai serangan teroris.

1. Apakah para tersangka melakukannya sendiri?
Sampai kini tak ada indikasi Tamerland dan Dxokhar Tsarnaev sebagai anggota kelompok teroris. Namun kemungkinannya masih belum dikeluarkan. Jika kemudian tersangka peledakan bom Bostom tidak terkait jaringan teroris, saudaranya mungkin bisa menjelaskan.

Pejabat setempat mungkin tidak mempunya semua jawaban mengenai Tamerlan, 26, yang tewas dalam penyerbuan Jumat lalu. Dzhokhar mungkin bisa menjawab jika dia bisa berbicara. Namun dia terluka di bagian leher sehingga bisa jadi tak dapat berbicara lagi. Pengmat Kemanan Nasional Peter Bergen kepada CNN mengatakan, data e-mail dua bersaudara ini akan sangat penting dalam penyelidikan guna mencari jawaban itu.

2. Apa yang dikerjakan Tamerlan Tsarnaev di Rusia?
Kepergian enam bersaudara ke Rusia sepanjang awal tahun 2012 bisa menjadi poin penting dalam penyelidikan ini. Ayahnya mengatakan Tamerlan Tsarnaev selalu bersamanya sepanjang perjalanan.


Namun penyelidik tak mengesampingkan kemungkinan dia bertemua dengan orang lain di Makhachkala, Ibu kota republik Dagestan Rusia, tempat ayahnya tinggal hari ini. “Apa yang saya prihatinkan adalah ketika ia pergi ke sana. Dia yang sangat baik mungkin telah menjadi radikal dan dilatih oleh pemberontak Chechnya,” kata Rep Michael McCoul, seorang Republikan dari Texas yang merupakan Ketua Komite Keamanan Dalam Negeri.


Bibinya mengatakan, perjalanan ini dilakukan tersangka yang merupakan seorang petinju berprestasi, menjadi sangat religius. Sekembali dari perjalanan itu, Tamerlan Tsarnaev mulai membuat link channel di YouTube untuk berbagai jenis video. Dua di antaranya diunggah di bawah kategori "terorrists," yang kemudian hapus. Tak jelas siapa yang melakukannya.

Analis CNN menyatakan mengenai penghapusan satu video YouTube itu karena berkaitan dengan nama Abu Dujana, yang nama aslinya adalah Gadzhimurad Dolgatov. Petugas Keamanan Rusia membunuh Dolgatov Desember lalu dalam penyerangan ke sebuah apartmen di Makhachkala.

McCaul mengatakan, penyidik juga akan terus mencari kemana Tamerlan melakukan perjalanan ke wilayah utara Caucasus.

3. Bagaimana Dzhokhar Tsarnaev berubah dari 'lovely kid' menjadi tersangka teroris?


Setelah FBI menyebut dua tersangka pada Kamis malam, beberapa orang yang mengenalnya, terutama teman dekatnya, tak percaya mengenai Dzhokhar Tsarnaev. Dia merupakan "a lovely, lovely kid," kata Larry Aaronson, guru Sekolah Menengah, Tsarnaev. Aaronson mendiskripsikan lelaki itu baik, perhatian, dan riang.

Ruslan Tsarni, pamannya – yang menjadi sorotan setelah memanggil anak itu sebagai losers – mengatakan di percaya Tamerlan Tsarnaev mempengaruhi adiknya. Penyidik akan mencari ke mana kasus ini.

Beberapa teman dekat percaya Dzhokhar Tsarnaev telah dicuci otaknya oleh Tamerlan. "Yang bisa saya katakan adalah saya pikir saudaranya menyuruhnya untuk itu," kata Peter Tenzin, kapten tim gulat SMA, Dzhokhar. "Tidak ada cara sih bahwa ia akan melakukannya. Secara mental, dia bukan tipe pria semacam itu."

4. Kenapa FBI belum melacak Tamerlan?


Tamerlan Tsarnaev dipercaya menjadi pengikut islam radikal. FBI mengklaim agen FBI telah mewawancari Tamerlan pada 2011. Namun, menurut pemerintah Amerika Serikat, Rusia tak menjelaskan seberapa dalam informasi yang hendak digali dari FBI.


Sehingga sejumlah pihak merasa heran kenapa FBI tak memasukkan keduanya dalam radar pantauan, terutama setelah perjalanan enam bulan ke wilayah utara Rusia.

“Orang ini ditunjuk oleh pemerintah asing sebagai orang yang berbahaya. Dia pernah diwawancarai FBI... lalu, dia pergi ke Rusia... kenapa dia tidak diwawancarai ketika kembali di badara, ketika di tiba atau setelahnya?” kata Senator Demokrat, Chuck Schumer dari New York kepada CNN

Senator Republik Lindsey Graham juga mengutarakan keprihatinan yang sama mengenai cara perlakuan FBI kepada Tamerlan Tsarnaev. Namun senator dari Carolina Selatan itu menarik kembali kritiknya Senin lalu, dengan mengatakan mungkin karena ada kesalahan ejaan dalam dokumen perjalanan Tsarnaev.


Banyak pengiat hukum mempertanyakan seharunya FBI bisa melakukan hal yang lebih. "Saya pikir akan menjadi banyak pertanyaan mengenai hal ini, itu akan terlihat dalam beberapa bulan mendatang dan mungkin lebih lama dari itu," kata Michael Capuano dari Massachusetts."seperti dalam keadaan semacamnya, saya punya keyakinan FBI dan agensi lainnya akan melakukan tugasnya. Dapatkan mereka meningkatkan pekerjaan mereka kedepan? Tentunya."

5. Kenapa tersangka membunuh polisi?


Ini juga merupakan serpihan yang hilang. Polisi tidak mengetahui alasan Sean Collier, polisi muda MIT , terbunuh—yang dituduhkan kepada Tsarnaev bersaudara.


Menurut Kepala Polisi Watertown Edward Duveau, Collier berada di dalam mobil polisi Kamis malam, setelah merespon penggilan darurat, ketika dia tertembak dan tewas di dekat kampus MIT.

"Tampaknya tersangka didekati dari belakang ... dan kemudian menembak 4-5 kali ke mobil patroli," kata Komisaris Cambridge Robert Haas kepada CNN Newsroom, Senin. Tak lama setelahnya, tersangka melarikan diri sekitar satu mil sebelum kemudian adu tembak dengan polisi. Tamerlan Tsarnaev tewas.

Motif pembunuhan Collier tidak diketahui, kata Haas. "Kami benar-benar tidak tahu sekarang ini."

Semoga bermanfaat ya ..

Baca Juga :
- 5 Tips Promosi Efektif Dengan Brosur
- Cerita Singkat Pak Tirto Pendiri Air Minum Aqua